close
DaerahNews

Ari Perjuangkan Perda Baca Tulis Al-QuranMasuk Dalam Kurikulum

LANGITKU NETWORKS, Makassar – DPRD Kota Makassar mendorong agar peraturan daerah nomor 1 tahun 2012 tentang pendidikan baca tulis Al-Qur’an tak hanya sekedar disosialisasikan Saja.

Namun juga diimplementasikan dalam bentuk kurikulum belajar bagi murid yang duduk di Sekolah Dasar.

Hal itulah yang dituturkan oleh Anggota DPRD Kota Makassar, Ari Ashari Ilham saat menggelar sosialisasi Perda angkatan X, di Hotel Pesona Jalan Mappanyukki, Minggu (27/06/2021)

“Banyak masukan dari masyarakat khususnya temen-temen pengajar bahwa perda ini jangan sekedar disosialisasikan saja tapi bagaimana dimasukkan ke dalam kurikulum wajib, ditingkat SD minimal,” kata Ari.

Jika nantinya dimasukkan kedalam kurikulum pembelajaran, Sekretaris DPD NasDem Kota Makassar ini mengatakan perda tersebut akan berjalan beriringan.

Sehingga, seluruh anak di Kota Makassar bisa lancar baca tulis Al-Qur’an.

“Jika anak – anak kita paham akan pendidikan baca tulis Al-Qur’an, maka Isya’ Allah dunia ini akan selamat,” tutupnya.

Sementara itu, narasumber Perda Baca Tulis Al-Qur’an Arifuddin Lewa atau yang akrab disapa Ustadz Harlay menyampaikan, pendidikan baca Al-Qur’an memang sangat penting.

Maka dari itu, pemerintah membuat Perda tentang hal tersebut.

“Karena ini sangat penting, pemerintah buatkan perda tentang baca tulis Al-Qur’an, sebenarnya dari dulu sudah digodok waktu saya masih anggota dewan”, tutur Ustadz Harlay yang juga mantan legislator DPRD Kota Makassar.

Namun ia menyampaikan, hal yang paling penting dalam Perda adalah gurunya dulu.

Menurut dia, dalam mendidik baca tulis Al-Qur’an, gurunya yang harus harus di perhatikan.

“Untuk itu, sekarang ini semua guru ngaji kita diberi insentif untuk mendidik anak – anak kita dalam pendidikan baca tulis Al Qur’an ini”, jelasnya.

Senada, narasumber lainnya Sikki Rudding, keberadaan guru mengaji saat ini di Kota Makassar sangat memprihatinkan.

Dirinya sangat berharap dengan adanya Perda ini akan sangat membantu para guru ngaji.

“Salah satu pendidikan moral adalah baca tulis Al-Qur’an, untuk itu guru ngaji kita di Kota ini perlu ditata dengan baik,” harap dia.

 

 

 

 

 

 

source : info DPRD Makassar

Leave a Response