close
Lifestyle

Tubuh Terasa Lelah? Terapkan 5 Pola Makan Ini untuk Kembalikan Energi

LANGITKU NETWORKS – Ketika kelelahan muncul dan tubuh terasa lemas serta lesu, kebanyakan dari kita memilih menambah energi dengan mengonsumsi gula atau kafein.

Tentu, keduanya meningkatkan energi dengan cepat. Tetapi, tidak bertahan lama – dan mengonsumsinya secara berlebihan tidak baik untuk kesehatan kita secara keseluruhan.

Kabar baiknya, Anda masih memiliki pilihan yang lebih baik untuk tetap waspada dan terjaga. Setelah mengenal berbagai jenis makanan berenergi tinggi untuk dikonsumsi dan beberapa praktik terbaik tentang cara memakannya, Anda akan segera merasa lebih baik.

Ahli diet Anna Kippen, MS, RDN, LD merekomendasikan pola makan tinggi energi dengan lima langkah berikut ini:

1. Jangan pernah melewatkan sarapan

Penelitian menunjukkan, orang yang sarapan pagi melakukan tugas dengan lebih baik, makan lebih sedikit kalori secara keseluruhan, dan lebih sedikit melewatkan hari kerja dan sekolah daripada mereka yang tidak.

Orang yang melewatkan sarapan lebih cenderung menjadi kurang aktif atau bahkan lesu di pagi hari.

2. Jangan minum kopi berlebihan

Satu atau dua cangkir kopi setiap hari sudah cukup. Terlalu berlebihan minum kopi, akan membuat Anda lelah di kemudian hari.

Selain itu, minum kafein di sore atau malam hari dapat menyebabkan sulit tidur di malam hari – dan bahkan lebih banyak kelelahan di hari berikutnya.

3. Hindari karbohidrat olahan

Karbohidrat memberikan energi yang sangat dibutuhkan untuk tubuh. Tetapi karbohidrat yang sangat halus seperti roti putih, permen, dan makanan manis yang dipanggang dapat mengacaukan karbohidrat, yang kemudian akan membuat kita merasa pening atau bahkan mengantuk.

Untuk mendapatkan energi yang tahan lama, carilah karbohidrat mentah dan makanan yang kaya serat.

Cobalah oatmeal, beras merah, blueberry, jeruk, polong-polongan, brokoli, asparagus, bayam dan kangkung, sebagai permulaan.

4. Tambahkan protein tanpa lemak ke makanan dan camilan

Protein membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan diserap. Saat memakannya dengan karbohidrat, itu akan memperlambat pelepasan gula ke aliran darah.

Sehingga, tubuh akan mendapatkan energi yang berkelanjutan. Misalnya, coba tambahkan satu porsi kacang-kacangan, selai kacang (tanpa tambahan gula), yogurt tawar, atau kacang-kacangan ke dalam makanan atau camilan Anda.

5. Pilih makanan porsi kecil tapi sering

Bagi sebagian dari kita, ketika melewatkan makan atau makan terlalu jarang, tingkat energi bisa turun begitu rendah, sehingga kemungkinan kita makan berlebihan pada waktu makan berikutnya atau memakan camilan yang tidak sehat.

Anda bisa mencobanya dengan memasangkan protein tanpa lemak seperti ikan atau dada ayam dengan karbohidrat yang tidak dimurnikan seperti nasi merah, dan yang terpenting adalah sayuran.

Jika Anda menerapkan langkah ini, maka pikiran dan tubuh akan terjaga dalam kondisi baik sepanjang hari – dan menghindari lonjakan atau penurunan gula darah dalam prosesnya.

 

 

 

 

source : Sumber: Cleveland Clinic

editor : Bestari Kumala Dewi

kompas.com

Leave a Response